Rabu, 28 Desember 2016

Yuk Berwisata ke Hutan Pinus Bantir Hills, Sumowono, Kab. Semarang



Gardu Pandang Bantir Hills
 Tinggal menghitung hari tahun 2016 segera berakhir. Saatnya menyambut tahun baru 2017 dengan hati dan fikiran yang jernih. Menikmati keindahan alam di kawasan ekowisata merupakan salah satu cara relaksasi yang paling tepat untuk dilakukan sembari menyiapkan resolusi setahun kedepan. Bantir Hills  adalah kawasan Ekowisata berupa Perbukitan Gunung Gendol. Perbukitan dengan Hutan Pinus dan Kopi ini Terletak di Desa Losari, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang. Pemandangan Alam dan juga hamparan kawasan budidaya tanaman holtikultura menjadi magnet bagi wisatawan untuk mengunjunginya.
Ekowisata ini terletak pada ketinggian 1000 m dpl, konfigurasi lapangan berupa perbukitan. Kawasan ini mempunyai curah hujan 2.700 mm/th dengan suhu udara 15-25 0C. Ekowisata ini terdiri dari hutan alam dan hutan tanaman, sumber air yang ada berupa mata air yang saat ini dimanfaatkan untuk keperluan pengairan kawasan pertanian, pemukiman dan juga pengunjung.
Potensi visual lanskap didalam kawasan yang menarik adalah hutan pinus dengan udara yang sejuk dan hutan tanaman. Di area Bantir Hills wisatawan dapat melihat barisan puncak gunung (Merbabu, Merapi, Telomoyo, Andong, Gajah), panorama indah pada birunya langit, sejuknya udara, dan hijaunya pepohonan yang menyelimuti suasana destinasi wisata. Belum lagi hamparan hutan pinus dengan batang-batang pohon yang tinggi menjulang, sejuk dan hijau, membuat para wisatawan tak tahan lagi ingin segera  bermain dan camping ria di bawahnya. Sebagai areal untuk camping bagi para pengunjung secara keseluruhan, tempat ini dapat dijadikan alternatif bagi pengunjung yang memiliki hobi berpetualang dan mendaki gunung. Selain menjanjikan ketenangan dan ketenteraman, juga kedamaian menjadi perpaduan yang kompak untuk menunjang daya tarik tersendiri.
Bantir Hills merupakan surga yang dimiliki Jawa Tengah. Deretan pinus yang tumbuh subur teratur tak kalah cantik dengan hutan-hutan yang sering dijadikan lokasi syuting film di luar negeri. Pengunjung akan menjejakkan kaki di tanah yang sebagian besar tertutup daun pinus kering bak permadani. Sensasi sinar matahari yang menghangatkan mau tak mau mengusir dingin yang menemani semenjak pengunjung datang. Celotehan segerombolan anak muda yang diselingi dengan tawa akan mengisi keheningan yang tadinya hanya berisi suara gesekan dedaunan. Di Bantir Hills pengunjung dapat mengabadikan potret diri ditengah keindahan alam. Beratraksi di atas batang-batang pinus yang telah bertransformasi menjadi bangku-bangu sederhana atau duduk di ayunan dengan pose manja. Juga bisa menikmati keindahan alam melalui gardu pandang di atas pohon pinus yang tegak eksotis .


Yossiadi dan Rekan (Penggiat Desa Wisata Jateng)


Natural Top Selfie

Gembok Cinta
Bantir Hills
Bantir Hills

TERUSLAH BERPROSES

TERUSLAH BERPROSES

Meski baru belakangan ini serius dikembangkan, Wisata alam "BANTIR HILLS" merupakan destinasi Objek Wisata yang ada di Desa Losari Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Jawa Tengah,  Yang Wajib Dikunjungi. terpesona melihat perkembangan terkini dari salah satu wasata alam yang tengah giat dikembangkan dan dipromosikan di Kabupaten Kabupaten Semarang ini tepatnya di lereng Gunung Gendol 1Km dari BARAK BLANTIR.

#Semangat hari ini tak pernah berhenti berkreasi












Kamis, 15 Desember 2016

Wisata Alam Bantir Hills


 
Wisata Alam Bantir Hills terletak di dusun Bantir desa Losari kecamatan Sumowono kabupaten Semarang Jawa Tengah, rencananya akan mulai di garap pada hari minggu tgl 25 september 2016 oleh warga desa losari dan sekitarnya, tentunya akan menjadi tempat yang menarik untuk para pengunjung lokal maupun luar daerah,,
                                                  
                                    
                                         salah satu mandor yang mengawasi pembangunan jalan
                                            melibatkan hampir semua kalangan masyarakat
    di wisata alam bantir hill tersebut rencananya akan di bangun sebuah gardu pandang, gasebo, jembatan pohon, rumah pohon, taman, selfie area, camping ground,, dan masih banyak lagi tentunya,,,
    untuk keindahan alamnya disini juga tidak kalah menarikya dengan alam2 lainya, seperti kulonprogo, dieng, jogja, kopeng, dll. selain keindahan pemandangan alam disini juga bisa melihat pemandangan gunung dari ketinggian dan juga sunset dari gardu pandang hutan pinus,,
                                                       salah satu sport yang nantinya akan
                                                      di bangun gasebo dan gembok cinta
                                                                masih di area yang sama
                                                               seorang pengrajin kayu
  pak RT dengan salah satu pengunjung 
dari universitas di semarang



                                                                         njajal poto
                                                          kerja bakti mendirikan joglo

                                             Andhika jaya entertainment ikut berpartisipasi
                                                                           lagi nyantai

 
bagus ya,, ini masih alami lho
    udara di bukit bantir sangatlah sejuk bahkan bisa di bilang dingin tp masih kalah dingin dengan dieng,,, oleh karena itu banyak para warga di perkotaan berkunjung ke tempat ini,, selain mereka mencari pemandangan mereka juga menyukai udaranya yg sejuk dan segar jauh dari polusi,,,
    wisata alam bantir hill ini rencananya akan selesai pada akhir tahun 2016 dan akan resmi di buka pada awal tahun 2017, selama ini masih dalam tahap pembangunan. bagi anda yang ingin menikmati suasana indahnya pemandangan di bantir hill mohon sabar terlebih dahulu,, terima kasih..

Rabu, 20 Juli 2016

TIDAK SEMUDAH MENYUARAKAN JARGON UNTUK UNNES MENJADI UNIVERSITAS BERKELAS INTERNASIONAL.




TIDAK SEMUDAH MENYUARAKAN JARGON UNTUK UNNES MENJADI UNIVERSITAS BERKELAS INTERNASIONAL.



Setiap warga Negara berhak mendapatkan pendidikan yang baik,  baik yang miskin ataupun kaya. hal demikian juga sudah di atur dalam UUD 45.
Di Indonesia yang berstatus sebagai Negara yang berkembang baru 71 tahun di nyatakan menjadi Negara yang merdeka.
Begitupun dengan sistem pendidikan yang ada di Indonesia, sudah banyak perguruan tinggi yang berdiri baik itu yang swasta maupun yang negri . sehingga dengan adanya hal itu menjadikan semua masyarakat di Indonesia sudah tersedia tempat untuk bisa masuk dan belajar dalam perguruan tinggi. Namun sebagai perguruan tinggi tidak semuanya menyediakan biasiswa untuk orang- orang yang berprestasi atau orang yang tidak mampu terutama perguruan tinggi yang swasta yang kurang banyak menyediakan beasiswa. sedangkan perguruan tinggi yang negri sudah banyak tersedia beasiswa untuk mahasiswanya yang berprestasi atau kurang mampu.
Sesama perguruan tinggi pun saling bersaing untuk menjadi perguruan tinggi yang favorit dan bereputasi baik nasional maupun internasional, perguruan tinggi juga di tuntut untuk menghasilakan lulusan yang berkompeten di bidangnya.
Beberapa tahun terahir, berbagai perguruan tinggi di Indonesia berlomba-lomba menjadi universitas berkelas internasional. berbagai cara di lakukan untuk mencapai derajat tersebut. Dari pengiriman dosen ke luar negri, peningkatan publikasi internasional, penyelenggaraan konferensi internasional, hingga pembukaan kelas-kelas program ganda bagi para mahasiswanya. Beragam jargon pun di ciptakan sebagai penanda bahwa perguruan tinggi tersebut ingin mencapai derajat internasional tersebut. Terapi apa sesungguhnya makna dari universitas bertaraf internasional.
Apakah kriteria yang harus di capai untuk menjadi universitas bertaraf internasional tersebut?
Dalam buku berjudul The Challenge of establishing Word-class universities,  Jamil Salmi mengutip pendapat Alden dan Lin (2004) yang menyebut 24 kriteria kunci dari perguruan tinggi berkelas dunia. Seluruh kriteria kunci tersebut dapat saya klasifikasikan ke dalam lima bidang kriteria: penelitian dan pengajaran, kepegawaian dan kemahasiswaan, keuangan, manajemen dan perencanaan, serta kontribusi, jaringan, dan popularitas.
Pertama, kriteria dalam bidang penelitian dan pengajaran. Kriteria yang terdapat dalam bidang ini antara lain soal reputasi penelitian dan pengajaran. Perguruan tinggi tersebut harus memiliki reputasi di tingkat internasional dalam bidang pengajaran dan penelitian. Reputasi dalam bidang penelitian tercermin dalam produk-produk penelitian yang distinctive dan memiliki “nama” di bidangnya. Selain itu, ia mampu menghasilkan hasil-hasil penelitian dasar dan terapan yang kreatif dan inovatif. Yang lebih penting lagi, hasil penelitian tersebut diakui oleh dunia pengetahuan di bidangnya serta mampu meraih penghargaan di bidangnya. Untuk mencapai ini semua, perguruan tinggi tersebut harus mampu menyediakan atmosifir akademik yang kondusif, baik bagi tenaga pengajar, staf akademik, maupun para mahasiswa.
Kedua, untuk bidang kemahasiswaan dan kepegawaian, perguruan tinggi tersebut mampu merekrut calon-calon mahasiswa terbaik sekaligus mampu menghasilkan lulusan-lulusan terbaik di bidangnya. Tidak hanya calon mahasiswa terbaik, namun juga mampu merekrut calon-calon dosen dan staf akademik terbaik, baik dari dalam maupun dari luar negeri. Di samping itu, perguruan tinggi tersebut harus memiliki jumlah mahasisiwa pascasarjana yang signifikan serta jumlah mahasiswa internasional dengan proporsi yang cukup tinggi. Selain itu, perguruan tinggi ini harus mampu menghasilkan alumni yang kelak menduduki jabatan dan peran penting di masyarakat, seperti menjadi presiden atau perdana menteri.
Ketiga, di bidang keuangan, perguruan tinggi tersebut memiliki basis keuangan yang kuat. Ini ditandai dengan kepemilikan dana abadi yang cukup besar serta penerimaan yang lebih untuk membiayai kebutuhan-kebutuhan universitas. Selain itu, perguruan tinggi tersebut memiliki sumber keuangan yang beragam. Tidak hanya dari sumber-sumber pemerintah, namun juga perusahaan swasta, hasil-hasil penelitian, dan fee yang didapat dari mahasiswa internasional.
Keempat, dalam bidang manajemen dan perencanaan, perguruan tinggi tersebut memiliki manajemen yang handal. Ia memiliki “Tim Manajemen Kelas Satu” (a first-class management team) yang memiliki visi dan perencanaan implementasi yang strategis bagi pengembangan universitas.
Kelima, dalam bidang jaringan, popularitas serta kontribusi, perguruan tinggi tersebut dikenal tidak hanya oleh dunia pendidikan tingkat nasional, namun juga dunia pendidikan internasional. Hal ini ditandai dengan, misalnya, keterlibatan perguruan tinggi tersebut dalam event dan kegiatan di tingkat internasional dalam bentuk kerjasama penelitian internasional, pertukaran mahasiswa dan dosen, serta kunjungan pihak-pihak internasional yang memiliki reputasi akademik di bidangnya. Selain itu, universitas tersebut memiliki kontribusi yang signifikan bagi masyarakat, baik di level nasional maupun internasional. Yang juga penting adalah, unversitas tersebut juga memiliki sejarah prestasi akademik dan non akademik yang panjang. Universitas Oxford dan Cambridge di Inggris serta Universitas Harvard di Amerika Serikat adalah contohnya.
Dari kelima kelompok kriteria tersebut, kita bisa melihat bahwa reputasi internasioanal tidak hanya melulu dalam bidang pengajaran dan penelitian, namun juga dalam bidang manajemen dan perencanaan, keuangan, kepegawaian, kemahasiswaan, serta jaringan dan kontribusi kepada masyarakat. Apakah UNNES sudah memiliki hal-hal tersebut? Mungkin belum sepenuhnya. Tapi kita sedang menuju ke sana!